Sahabat-sahabat, Coba tatap wajah sahabat di cermin. Siapakah dia yang ada dalam cermin? Seseorang yang hebat kah? Yang kuat kah? Yang punya masa depan cerah kah? Atau sebaliknya? Kalau sahabat merasa gak punya masa depan, tidak bisa apa-apa, maka itu yang saya sebut rendah diri. Bahasa psikologinya Inferior. Saya bukanlah seseorang yang inferior, tapi saya pernah punya teman yang seperti itu. Merasa diri di ujung bumi. Siap terjun bebas, lalu mati.
Mengapa sahabat merasa Inferior? Kenapa banyak orang yang merasa dirinya begitu rendah? Sehina –sorry- itukah dirimu sahabat? Kadang saya ingin berkata. Ya udah, ke laut aja deh kalau sahabat gak bisa ngehargain diri sahabat sendiri. Tapi OK, mungkin sahabat akan merasa itu privacy sahabat. Sahabat merasa orang gak perlu ikut campur urusan sahabat. Are you sure? Jadi bagaimana cara sahabat minta tolong saat sahabat membutuhkan pertolongan?
Yuk... Belajar dari Rusa dan Singa
Ketika saya mengajar, di perkuliahan perdana saya sering berkata pada Mahasiswa,
Ketika saya mengajar, di perkuliahan perdana saya sering berkata pada Mahasiswa,
"Saya gak perduli kalian semua nilainya A atau E. Yang saya pedulikan adalah kalian belajar memperbaiki Attitude kalian. Salah satunya adalah melawan rasa rendah diri kalian. Saya tahu belajar itu susah, saya juga merasakannya. Tapi saya melawan, karena saya bisa menghargai diri saya sendiri".
Pernahkah sahabat melihat Rusa dan Singa dalam keseharian mereka? Dari pagi hingga keesokan harinya mereka selalu berlari . Jika Rusa tidak berlari, maka dia akan mati dimakan Singa. Tapi hey, Singa juga harus belari . Karena jika tidak berlari, Singa akan mati kelaparan. Bisakah sahabat membaca maksud saya? Ya, tak peduli Rusa dengan segala kelemahannya atau Singa dengan segala kelebihannya, keduanya wajib berlari. Di sinilah kita menemukan spirit untuk melawan rasa rendah diri kita.
Sebenarnya bukan perkara apa dan siapa diri kita ketika kita rendah diri. Namun, maukah kita kencangkan otot untuk mau terus berlari dan bergerak untuk sesuatu yang baik untuk kita? Dengan tanpa harus melihat apakah diri kita ‘Rusa’ atau ‘Singa’.
Wake up bro! Masa depan itu untuk kita!
(Sumber: Youth.itsar.org)
Posting Komentar