Rabu, 06 Mei 2015

Mengatur Kesibukan Dalam Hidup

Assalamu'alaikum wr. wb.
Sibuk
Kesibukan bukan hanya sekedar menjadi beban sahabat-sahabatku, tapi juga saya selaku penulis artikel juga tak luput dari yang namanya kesibukan. Sob, di dalam agama waktu 24 jam itu dibagi menjadi tiga diantaranya waktu untuk ibadah, waktu untuk urusan dunia dan waktu untuk istirahat. Jadi setidaknya 8 jam masing – masing waktu yang mesti kita atur dalam setiap kebukan kita.

Kesibukan kita yang pertama mengenai ibadah. Lho, Kok dibilang sibuk sih?. Emang kenyataannya gitu kali. Sobat nyadar gak banyak di sekitar kita yang lebih mentingin urusan duniawi dibanding urusan akhirat. Contoh ada seorang anak laki – laki yang rela nunguin balasan sms, telpon, bbm dari pacarnya dibanding dengan solat. Dari contoh tadi mungkin kita bisa menganalisis bahwa orang tersebut lebih mementingkan panggilan dari pacarnya daripada menjawab panggilan Tuhan. Emang pacar lho… tuh siapa ? Ngasih kebahagian buat kamu aja jarang. Lebih baik lho tinggalkan pacar dulu untuk sholat udah itu do’ain deh biar dia selalu dikasih kebahagiaan.  Solat itu kewajiban sob, jadi harus dibiasain. Ingat ya bukan solatnya saja yang dibiasain tapi waktunya juga. Ingat firman Alloh swt.

فَاَقِيْمُوا الصَّلوةَ، اِنَّ الصَّلوةَ كَانَتْ عَلَى اْلمُؤْمِنِيْنَ كِتَابًا مَوْقُوْتًا.

Artinya : “Maka dirikanlah shalat, sesungguhnya shalat itu adalah kewajiban yang telah ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman. [QS. An-Nisaa' : 103]
 
Sampai disitu? Ngak lah sob, ibadah bukannya hanya sholat, sedakah juga kali. Nah mengenai sedekah saya mau nanya nih, Jika di dompet kalian ada uang Rp52.000.00,- berapa rupiah uang yang akan sobat gunakan untuk sedekah? Yang 50rb/2rb? Kalau dalam hasil survei saya sih hanya sedikit yang ngasih 50rb, kebanyakannya paling 2rb atau seribu. Benar gak? Benar itu, saya contohnya hehehe. Sob, dalam sedekah mungkin kita tidak terbiasa memberikan uang yang banyak. Salah satu faktornya ya karena kebutuhan kita yang banyak.Tapi apa salahnya sih kalau kita punya uang lebih kita sedekahkan uang yang jumlahnya diatas 50rb. Kalian jangan takut miskin, rezeki itu Alloh yang ngatur bukan kita. Sob prinsip saya nih dalam sedekah “PELITLAH UNTUK DUNIA,DAN BOROSKAN HARTA UNTUK AKHIRAT”. Jangan salah lho sob dengan sedekah. Selain buat investasi di akhirat nih sedekah juga bisa memperpanjang  umur kita. Di dalam hadits dikatakan bahwa :

Rasulullah Saw. bersabda :”Yang dapat menolak takdir ialah doa dan yang dapat memperpanjang umur yakni kebajikan (amal bakti). (HR. Ath-Thahawi)

Mulai sekarang mari rubah kesibukan ibadah ini menjadi sebuah kebutuhan yang mesti kita penuhi jangan sampai kita harus MENYEMPATKAN untuk ibadah dan MENYISIHKAN untuk sedekah. Kita harus malu lah sama Alloh yang telah memberikan kita karunia yang sangat luar biasa.
Kesibukan kita lainnya adalah urusan dunia. Di dalam hadits dikatakan bahwa

اعمل لدنياك كأنك تعيش أبدا ، و اعمل لآخرتك كأنك تموت غدا
“Bekerjalah untuk duniamu, seakan kamu hidup selamanya, dan bekerjalah untuk akhiratmu seakan kamu mati besok.”

Mungkkin ada yang menyebutkan bahawa hadits ini palsu, namun apa salahnya sih kita aplikasikan. Toh haditsnya bukan mengarahkan kita kepada keburukan kan. Dari hadits tersebut kita dapat menganalisis bahawa urusan dunia dan akhirat itu harus seimbang. Kalau saya boleh protes nih saya gak setuju dengan sekolah yang mengharuskan KBM sampai ashar. Tapi biarlah, menuntut ilmu itu kan ibadah juga.

Kesibukan kita yang terakhir adalah istirahat. Istirahat kok di bilang sibuk?. Sibuk Sob, kalau lho mengisi waktu istirahat lho dengan baik. Contohnya?. Lho Bisa ngedengerin musik barat atau korea sambil belajar bahasanya atau bisa juga main game tapi yang melatih kecerdasan ya. Nanton film tapi yang memberikan pesan moral. Atau bisa juga bikin artikel kaya saya hahahha. Sob istirahat itu bukan nyantai. Buat apa lah lho ngegunain istirahat lho buat ngedet sama gebetan. Mending isi waktu luang lho dengan hal yang positif.

Sob, sampai disini dulu ya pembahasan kita kali ini mungkin dilain waktu kita bisa berjumpa lagi dengan pembahasan berikutnya. Akhir kata saya ucapkan terima kasih atas perhatiannya .

Wassalamu’alaikum wr. wb.



Posting Komentar